Pengertian UMKM, jenis , Fungsi, Kriteria Serta cara Daftarnya

Pelitadigital.id – UMKM atau Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Sektor ini tidak hanya membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, tetapi juga berkontribusi dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Jika Anda ingin memahami lebih dalam mengenai UMKM, berikut adalah penjelasan lengkap mengenai pengertian, kriteria, fungsi, serta cara mendaftarnya.
Apa Itu UMKM?
UMKM adalah jenis usaha yang diklasifikasikan berdasarkan skala operasional, jumlah tenaga kerja, serta modal usaha. Secara umum, UMKM terdiri dari tiga kategori utama:
- Usaha Mikro: Bisnis dengan skala kecil yang biasanya dikelola oleh individu atau keluarga dengan modal terbatas. Contoh usaha mikro adalah pedagang kaki lima dan warung kecil.
- Usaha Kecil: Memiliki kapasitas lebih besar dibandingkan usaha mikro dengan jumlah tenaga kerja yang lebih banyak. Contohnya seperti toko pakaian atau restoran kecil.
- Usaha Menengah: Usaha yang memiliki modal dan aset lebih besar, sering kali memiliki jaringan distribusi lebih luas, seperti perusahaan manufaktur skala kecil hingga menengah.
Kriteria UMKM di Indonesia
Setiap kategori UMKM memiliki kriteria yang telah ditentukan oleh pemerintah berdasarkan aset dan omset tahunan. Berikut adalah pembagian kriterianya:
1. Usaha Mikro
- Aset: Maksimal Rp50 juta (tidak termasuk tanah dan bangunan usaha).
- Omset: Tidak lebih dari Rp300 juta per tahun.
- Contoh: Toko kelontong, warung makan kecil, usaha kerajinan tangan.
2. Usaha Kecil
- Aset: Rp50 juta hingga Rp500 juta.
- Omset: Rp300 juta hingga Rp2,5 miliar per tahun.
- Contoh: Restoran menengah, toko pakaian, perusahaan jasa kecil.
3. Usaha Menengah
- Aset: Rp500 juta hingga Rp10 miliar.
- Omset: Rp2,5 miliar hingga Rp50 miliar per tahun.
- Contoh: Pabrik makanan, distributor produk, perusahaan konstruksi skala menengah.
Fungsi dan Peran UMKM dalam Perekonomian
UMKM memiliki peran strategis dalam mendukung stabilitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Berikut beberapa manfaat utama UMKM:
- Menyediakan Produk dan Jasa yang Dibutuhkan Masyarakat
UMKM menjawab kebutuhan pasar lokal dengan produk yang lebih terjangkau dan mudah diakses. - Menciptakan Lapangan Kerja Baru
Sektor UMKM menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar, sehingga membantu mengurangi tingkat pengangguran. - Memperkuat Stabilitas Ekonomi Nasional
UMKM menjadi penopang ekonomi di saat krisis, karena mayoritas bisnis berskala kecil lebih fleksibel dalam beradaptasi terhadap perubahan pasar. - Meningkatkan Pemerataan Ekonomi
Dengan tersebarnya UMKM di berbagai daerah, kesenjangan ekonomi antarwilayah dapat dikurangi. - Meningkatkan Devisa Negara
Banyak UMKM yang telah berhasil mengekspor produk ke luar negeri, memberikan kontribusi terhadap pemasukan devisa negara.
Cara Mendaftarkan UMKM Secara Online
Bagi Anda yang ingin mendaftarkan UMKM secara resmi, kini prosesnya lebih mudah dengan adanya sistem OSS (Online Single Submission). Berikut langkah-langkahnya:
- Siapkan dokumen yang dibutuhkan, seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan alamat email yang aktif.
- Unduh aplikasi OSS Indonesia melalui Google Play Store atau App Store.
- Buka aplikasi OSS dan pilih menu “Daftar”.
- Masukkan NIK dan alamat email, lalu klik “Daftar”.
- Isi nomor ponsel yang aktif dan lakukan verifikasi melalui kode yang dikirimkan lewat WhatsApp.
- Buat kata sandi yang kuat, minimal 8 karakter dengan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan karakter khusus.
- Isi data diri sesuai dengan KTP pemilik usaha.
- Masuk ke akun OSS, lalu lengkapi informasi usaha seperti NPWP, BPJS Ketenagakerjaan, dan BPJS Kesehatan.
- Pilih bidang usaha dengan kode KBLI 2020 sesuai dengan jenis usaha yang dijalankan.
- Isi informasi terkait luas lahan dan modal usaha, lalu lakukan validasi risiko.
- Lengkapi formulir permohonan baru dengan alamat usaha serta daftar produk atau jasa yang ditawarkan.
- Setujui pernyataan mandiri, lalu pilih kategori usaha yang ingin diproses perizinannya.
- Setelah semua langkah selesai, sistem OSS akan menerbitkan Nomor Induk Berusaha (NIB).
Kesimpulan
UMKM adalah sektor penting yang mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui penciptaan lapangan kerja, pemerataan ekonomi, serta ketahanan terhadap krisis ekonomi.
Dengan memahami pengertian, kriteria, serta cara mendaftar UMKM secara resmi, diharapkan semakin banyak pelaku usaha yang mendapatkan manfaat dari legalitas usaha yang lebih jelas.
Jika Anda berencana untuk mendirikan UMKM, segera lakukan pendaftaran agar usaha Anda dapat berkembang lebih optimal di masa depan.